Jumat, 06 April 2018

Silabus PBK Tune Up Sepeda Motor Konvensional

SYLABUS

1.           KELOMPOK UNIT KOMPETENSI
1.1         Unit Kompetensi           :     Mengikuti Prosedur Keselamatan, Kesehatan 
                                                       Kerja dan Lingkungan
          Kode Unit                      :     OTO.SM01.001.01
          Perkiraan Waktu Pelatihan :    14 JP @45 Menit
Elemen Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Prakiraan
Waktu Pelatihan
Pengetahuan
Keterampilan
Sikap
Penge-tahuan
Keteram-pilan
1.  Mengikuti  prosedur pada tempat kerja untuk mengidentifikasi bahaya dan metode menghindarinya
1.1  Bahaya pada area kerja dikenali dan dilakukan tindakan pengontrolan yang tepat.






Dapat menjelaskan jenis bahaya di tempat kerja
Dapat menjelaskan cara mengidentifikasi pengontrolan yang tepat bahaya pada area kerja
Dapat menjelaskan cara melakukan pengontrolan yang tepat bahaya pada area kerja
Mampu mengidentifikasikan bahaya pada area kerja
Mampu melakukan pengontrolan yang tepat bahaya pada area kerja
Harus mengikuti SOP dalam mengenali bahaya pada area kerja dan melakukan tindakan pengontrolan yang tepat

Jenis bahaya di tempat kerja
Cara mengidentifikasi pengontrolan pengontrolan yang tepat bahaya pada area kerja
Cara melakukan pengontrolan yang tepat bahaya pada area kerja
Mengidentifikasikan bahaya pada area kerja Melakukan pengontrolan yang tepat bahaya pada area kerja
 







Mengikuti SOP dalam mengenali bahaya pada area kerja dan melakukan tindakan pengontrolan yang tepat








1
1

1.2  Kebijakan yang sah pada tempat kerja dan prosedur pengontrolan resiko diikuti

Dapat menjelaskan cara mengikuti kebijakan yang sah pada tempat kerja dan prosedur pengontrolan resiko
Mampu mengikuti kebijakan yang sah pada tempat kerja dan prosedur pengontrolan resiko
Harus mengikuti SOP dalam mengikuti kebijakan yang sah pada tempat kerja dan pengontrolan resiko
Cara mengikuti kebijakan yang sah pada tempat kerja dan prosedur pengontrolan resiko
Mengikuti kebijakan yang sah pada tempat kerja dan prosedur pengontrolan resiko
Mengikuti SOP dalam mengikuti kebijakan yang sah pada tempat kerja dan pengontrolan resiko


1.3  Tanda bahaya dan peringatan dipatuhi

Dapat menjelaskan jenis tanda bahaya dan peringatan
Mampu mematuhi tanda bahaya dan peringatan
Harus mengikuti SOP dalam mematuhi tanda bahaya dan peringatan
jenis tanda bahaya dan peringatan
mematuhi tanda bahaya dan peringatan
Mengikuti SOP dalam mematuhi tanda bahaya dan peringatan


1.4  Pakaian pengamanan digunakan sesuai dengan SI (Standard Intenational).

Dapat menjelaskan cara menggunakan pakaian pengaman sesuai dengan SI (standard Internasional)
Mampu menggunakan pakaian pengaman sesuai dengan SI (standard Internasional)
Harus mengikuti SOP dalam menggunakan pakaian pengaman sesuai dengan SI (standard Internasional)

Cara menggunakan pakaian pengaman sesuai dengan SI (standard Internasional)

menggunakan pakaian pengaman sesuai dengan SI (standard Internasional)
Mengikuti SOP dalam menggunakan pakaian pengaman sesuai dengan SI (standard Internasional)



1.5  Teknik dan pengangkatan/pemindahan secara manual dilakukan dengan tepat.
Dapat menjelaskan cara melakukan teknik dan pengangkatan/pemindahan secara manual dengan tepat
Mampu melakukan teknik dan pengangkatan/pemindahan secara manual dengan tepat
Harus mengikuti SOP dalam melakukan teknik dan pengangkatan/pemindahan secara manual dengan tepat

Cara melakukan teknik dan pengangkatan/pemindahan secara manual dengan tepat
Melakukan teknik dan pengangkatan/pemindahan secara manual dengan tepat
Mengikuti SOP dalam melakukan teknik dan pengangkatan/pemindahan secara manual dengan tepat


ASESMEN
2.   Memelihara kebersihan peralatan dan area kerja
2.1  Perlengkapan dipilih sebelum melakukan pembersihan dan perawatan secara rutin.
Dapat menjelaskan cara memilih perlengkapan sebelum melakukan pembersihan dan perawatan secara rutin
Mampu memilih perlengkapan sebelum melakukan pembersihan dan perawatan secara rutin
Harus mengikuti SOP dalam memilih perlengkapan sebelum melakukan pembersihan dan perawatan secara rutin

Cara memilih perlengkapan sebelum melakukan pembersihan dan perawatan secara rutin

Memilih perlengkapan sebelum melakukan pembersihan dan perawatan secara rutin

Mengikuti SOP dalam memilih perlengkapan sebelum melakukan pembersihan dan perawatan secara rutin
1
1

2.2  Metode yang aman dan benar digunakan untuk pembersihan dan pemeliharaan perlengkapan.

Dapat menjelaskan cara menggunakan metode yang aman dan benar untuk membersihkan dan memelihara perlengkapan
Mampu menggunakan metode yang aman dan benar untuk membersihkan dan memelihara perlengkapan
Harus mengikuti SOP dalam menggunakan metode yang aman dan benar untuk membersihkan dan memelihara perlengkapan
Cara menggunakan metode yang aman dan benar untuk membersihkan dan memelihara perlengkapan
Menggunakan metode yang aman dan benar untuk membersihkan dan memelihara perlengkapan

Mengikuti SOP dalam menggunakan metode yang aman dan benar untuk membersihkan dan memelihara perlengkapan



2.3  Peralatan dan area kerja dibersihkan/dipelihara sesuai dengan keamanan, jadwal pemeliharaan berkala, tempat penerapan, dan spesifikasi pabrik.
Dapat menjelaskan cara membersihkan dan memelihara peralatan dan area kerja sesuai dengan keamanan, jadwal pemeliharaan berkala, tempat penerapan, dan spesifikasi pabrik
Mampu membersihkan/ memelihara peralatan dan area kerja sesuai dengan keamanan, jadwal pemeliharaan berkala, tempat penerapan, dan spesifikasi pabrik.
Harus mengikuti SOP dalam membersihkan/ memelihara peralatan dan area kerja sesuai dengan keamanan, jadwal pemeliharaan berkala, tempat penerapan, dan spesifikasi pabrik.

Cara membersihkan dan memelihara peralatan dan area kerja sesuai dengan keamanan, jadwal pemeliharaan berkala, tempat penerapan, dan spesifikasi pabrik

Membersihkan/ memelihara peralatan dan area kerja sesuai dengan keamanan, jadwal pemeliharaan berkala, tempat penerapan, dan spesifikasi pabrik.

Mengikuti SOP dalam membersihkan/ memelihara peralatan dan area kerja sesuai dengan keamanan, jadwal pemeliharaan berkala, tempat penerapan, dan spesifikasi pabrik.



ASESMEN
3.   Menempatkan dan meng-identifikasi jenis pemadam kebakaran, penggunaannya dan prosedur pengoperasi- an di tempat kerja

3.1  Jenis pemadam kebakaran yang sesuai diidentifikasi dengan pada tipe yang tepat untuk lingkungan tempat kerja.

Dapat  menjelaskan cara mengidentifikasi jenis kebakaran yang sesuai dengan tipe yang tepat untuk lingkungan ditempat kerja
Mampu mengidetifikasi jenis pemadam kebakaran yang tepat untuk lingkungan ditempat kerja.
Harus mengikuti SOP dalam mengidetifikasi jenis pemadam kebakaran yang tepat untuk lingkungan ditempat kerja.

Cara mengidentifikasi jenis kebakaran yang sesuai dengan tipe yang tepat untuk lingkungan ditempat kerja

Mengidetifikasi jenis pemadam kebakaran yang tepat untuk lingkungan tempat kerja.

Mengikuti SOP dalam mengidetifikasi jenis pemadam kebakaran yang tepat untuk lingkungan ditempat kerja.

1
1

3.2  Seluruh kegiatan penerapan pemadaman kebakaran dan prosedur kerja dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.
Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan penerapan pemadaman kebakaran dan prosedur kerja berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.
Mampu melaksanakan  seluruh kegiatan penerapan pemadaman kebakaran dan prosedur kerja berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.
Harus mengikuti SOP dalam melaksanakan  seluruh kegiatan penerapan pemadaman kebakaran dan prosedur kerja berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.



Cara menerapkan seluruh kegiatan memadamkan kebakaran dan prosedur kerja dilakukan berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan

Menerapkan seluruh kegiatan memadamkan kebakaran dan prosedur kerja dilakukan berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan

Mengikuti SOP dalam melaksanakan  seluruh kegiatan penerapan pemadaman kebakaran dan prosedur kerja berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.


 

ASESMEN
4.   Melakukan prosedur darurat
4.1  Prosedur perlindungan mesin diikuti pada saat tanda bahaya muncul.

Dapat menjelaskan prosedur perlindungan mesin pada saat tanda bahaya muncul.
Mampu mengikuti prosedur perlindungan mesin pada saat tanda bahaya muncul
Harus mengikuti SOP dalam mengikuti prosedur perlindungan mesin pada saat tanda bahaya muncul
Prosedur perlindungan mesin pada saat tanda bahaya muncul
Mengikuti prosedur perlindungan mesin pada saat tanda bahaya muncul
Mengikuti SOP dalam mengikuti prosedur perlindungan mesin pada saat tanda bahaya muncul
1
1
4.2  Prosedur peringatan/ evakuasi diikuti di tempat kerja.

Dapat menjelaskan prosedur peringatan/ evakuasi di tempat kerja
Mampu mengikuti peringatan/ evakuasi ditempat kerja
Harus mengikuti SOP dalam mengikuti prosedur peringatan/ evakuasi di tempat kerja
Prosedur peringatan/ evakuasi di tempat kerja
Mengikuti peringatan/ evakuasi ditempat kerja
 
Mengikuti SOP dalam mengikuti prosedur peringatan/ evakuasi di tempat kerja



4.3  Prosedur gawat darurat diikuti secara profesional dengan tepat untuk melindungi mesin pada saat keadaan tanda bahaya muncul

Dapat menjelaskan prosedur gawat darurat secara profesional dengan tepat untuk melindungi mesin pada saat keadaan tanda bahaya muncul
Mampu mengikuti prosedur gawat darurat secara profesional dengan tepat untuk melindungi mesin pada saat keadaan tanda bahaya muncul
Harus mengikuti SOP dalam mengikuti prosedur gawat darurat secara profesional dengan tepat untuk melindungi mesin pada saat keadaan tanda bahaya muncul
Prosedur gawat darurat secara profesional dengan tepat untuk melindungi mesin pada saat keadaan tanda bahaya muncul
Mengikuti prosedur gawat darurat secara profesional dengan tepat untuk melindungi mesin pada saat keadaan tanda bahaya muncul

Mengikuti SOP dalam mengikuti prosedur gawat darurat secara profesional dengan tepat untuk melindungi mesin pada saat keadaan tanda bahaya muncul



4.4  Pelayanan darurat yang profesional dan tepat untuk memanggil pertolongan dengan segera dilakukan oleh orang yang berwenang untuk melakukan hal tersebut
Dapat menjelaskan cara melakukan pelayanan darurat yang profesional dan tepat untuk memanggil pertolongan dengan segera dilakukan oleh orang yang berwenang untuk melakukan hal tersebut
Mampu melakukan pelayanan darurat yang profesional dan tepat untuk memanggil pertolongan dengan segera dilakukan oleh orang yang berwenang untuk melakukan hal tersebut
Harus mengikuti SOP dalam melakukan pelayanan darurat yang profesional dan tepat untuk memanggil pertolongan dengan segera dilakukan oleh orang yang berwenang untuk melakukan hal tersebut

Cara melakukan pelayanan darurat yang profesional dan tepat untuk memanggil pertolongan dengan segera dilakukan oleh orang yang berwenang untuk melakukan hal tersebut

Melakukan pelayanan darurat yang profesional dan tepat untuk memanggil pertolongan dengan segera dilakukan oleh orang yang berwenang untuk melakukan hal tersebut
Mengikuti SOP dalam melakukan pelayanan darurat yang profesional dan tepat untuk memanggil pertolongan dengan segera dilakukan oleh orang yang berwenang untuk melakukan hal tersebut


ASESMEN
5.   Menjalankan dasar- dasar prosedur keamanan
5.1  Kebijakan/ prosedur keamanan dijalankan berdasarkan pelatihan perusahaan dan undang- undang yang berlaku

Dapat menjelaskan kebijakan/ prosedur keamanan berdasarkan pelatihan perusahaan dan undang-undang yang berlaku
Mampu menjalankan kebijakan/ prosedur keamanan berdasarkan pelatihan perusahaan dan undang-undang yang berlaku
Harus mengikuti SOP dalam menjalankan kebijakan/ prosedur keamanan berdasarkan pelatihan perusahaan dan undang-undang yang berlaku

Ke bijakan/prosedur keamanan berdasarkan pelatihan perusahaan dan undang-undang yang berlaku
Menjalankan kebijakan/prosedur keamanan berdasarkan pelatihan perusahaan dan undang-undang yang berlaku
 
Mengikuti SOP dalam menjalankan kebijakan/ prosedur keamanan berdasarkan pelatihan perusahaan dan undang-undang yang berlaku
1
1
5.2  Seluruh keamanan yang berhubungan dengan kejadian dicatat/dilaporkan pada formulir yang sesuai

Dapat menjelaskan cara mencatat/ melaporkan seluruh keamanan yang berhubungan dengan kejadian pada formulir yang sesuai
Mampu mencatat/ melaporkan seluruh keamanan yang berhubungan dengan kejadian pada formulir yang sesuai
Harus mengikuti SOP dalam mencatat/ melaporkan seluruh keamanan yang berhubungan dengan kejadian pada formulir yang sesuai
Cara mencatat/ melaporkan seluruh keamanan yang berhubungan dengan kejadian pada formulir yang sesuai

Mencatat/ melaporkan seluruh keamanan yang berhubungan dengan kejadian pada formulir yang sesuai

Mengikuti SOP dalam mencatat/ melaporkan seluruh keamanan yang berhubungan dengan kejadian pada formulir yang sesuai



5.3  Seluruh staf disarankan menggunakan prosedur keamanan perusahaan dan metode yang tepat dalam penerapannya
Dapat menjelaskan cara menggunakan prosedur keamanan perusahaan dan metode yang tepat dalam penerapannya
Mampu menggunakan prosedur keamanan perusahaan dan metode yang tepat dalam penerapannya
Harus mengikuti SOP dalam menggunakan prosedur keamanan perusahaan dan metode yang tepat dalam penerapannya

Cara menggunakan prosedur keamanan perusahaan dan metode yang tepat dalam penerapannya
Menggunakan prosedur keamanan perusahaan dan metode yang tepat dalam penerapannya

Mengikuti SOP dalam menggunakan prosedur keamanan perusahaan dan metode yang tepat dalam penerapannya


ASESMEN
6.   Melakukan prosedur penyelama-tan pertama dan prosedur pe-nanganan orang pingsan (Cardio-Pulmonary Resuscitation, CPR)
6.1Seluruh kegiatan penerapan pemadaman kebakaran dan prosedur kerja dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur / kebijakan   perusahaan
Dapat menyebutkan jenis-jenis alat pemadam api ringan (APAR)
Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan penerapan pemadaman kebakaran dan prosedur kerja berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur / kebijakan   perusahaan
Mampu melakukan seluruh kegiatan penerapan pemadaman kebakaran dan prosedur kerja berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur / kebijakan   perusahaan
Harus mengikuti SOP dalam melakukan seluruh kegiatan penerapan pemadaman kebakaran dan prosedur kerja berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur / kebijakan   perusahaan

Jenis-jenis alat pemadam api ringan (APAR)
Cara melakukan seluruh kegiatan penerapan pemadaman kebakaran dan prosedur kerja berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur / kebijakan   perusahaan

Melakukan seluruh kegiatan penerapan pemadaman kebakaran dan prosedur kerja berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur / kebijakan   perusahaan
Mengikuti SOP dalam melakukan seluruh kegiatan penerapan pemadaman kebakaran dan prosedur kerja berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur / kebijakan   perusahaan
1
1
ASESMEN
7.   Mengikuti prosedur pada tempat kerja untuk pengamanan dan pengendalian limbah
7.1Tindakan pengamanan terhadap limbah, padat, cair, gas, dan kebisingan di tempat kerja dikenali dan dilakukan dengan tepat

Dapat menyebutkan jenis-jenis limbah padat, cair, gas dan kebisingan
Dapat menjelaskan cara melakukan tindakan pengamanan terhadap limbah, padat, cair, gas, dan kebisingan di tempat kerja dengan tepat
Mampu melakukan tindakan pengamanan terhadap limbah, padat, cair, gas, dan kebisingan di tempat kerja dengan tepat
Harus mengikuti SOP dalam melakukan tindakan pengamanan terhadap limbah, padat, cair, gas, dan kebisingan di tempat kerja dengan tepat
Jenis-jenis limbah padat, cair, gas dan kebisingan
Cara melakukan tindakan pengamanan terhadap limbah, padat, cair, gas, dan kebisingan di tempat kerja dengan tepat
Melakukan tindakan pengamanan terhadap limbah, padat, cair, gas, dan kebisingan di tempat kerja dengan tepat
Mengikuti SOP dalam melakukan tindakan pengamanan terhadap limbah, padat, cair, gas, dan kebisingan di tempat kerja dengan tepat
1
1

7.2Seluruh kegiatan pengendalian dan pengamanan limbah dan polusi di tempat kerja dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan
Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan pengendalian dan pengamanan limbah dan polusi di tempat kerjab berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan
Mampu  melakukan seluruh kegiatan pengendalian dan pengamanan limbah dan polusi di tempat kerjab berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan
Harus mengikuti SOP dalam melakukan seluruh kegiatan pengendalian dan pengamanan limbah dan polusi di tempat kerjab berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan

Cara melakukan seluruh kegiatan pengendalian dan pengamanan limbah dan polusi di tempat kerjab berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan
Melakukan seluruh kegiatan pengendalian dan pengamanan limbah dan polusi di tempat kerjab berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan
Mengikuti SOP dalam melakukan seluruh kegiatan pengendalian dan pengamanan limbah dan polusi di tempat kerjab berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan


ASESMEN



1.2   Unit Kompetensi                  :   Menggunakan dan Memelihara Alat Ukur
        Kode Unit                              :    OTO.SM01.006.01
        Perkiraan Waktu Pelatihan    18 JP @ 45 Menit

Elemen Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Prakiraan
Waktu Pelatihan
Pengetahuan
Keterampilan
Sikap
Penge-tahuan
Keteram-pilan
1.  Mengukur dimensi  dan variabel dengan meng gunakan perlengkapan yang sesuai
2.1   Pengukuran dimensi dan variabel dilakukan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponen lainnya.
 Dapat menjelaskan definisi pengukuran dimensi dan variabel
Dapat menjelaskan cara pengukuran dimensi dan variabel tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponen lainnya
Mampu melakukan pengukuran dimensi dan variabel tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponen lainnya
Harus mengikuti SOP dalam pengukuran dimensi dan variabel tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponen lainnya.
 Definisi pengukuran dimensi dan variabel

Cara pengukuran dimensi dan variabel tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponen lainnya.

 Melakukan pengukuran dimensi dan variabel tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponen lainnya.







 Mengikuti SOP dalam pengukuran dimensi dan variabel tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponen lainnya.







6
6

2.2   Alat ukur dipilih yang sesuai.
 Dapat menyebutkan jenis-jenis alat ukur
 Dapat menjelaskan cara memilih alat ukur yang sesuai
 Mampu memilih alat ukur yang sesuai
 Harus mengikuti SOP dalam memilih alat ukur yang sesuai.
 Jenis-jenis alat ukur

Cara memilih alat ukur yang sesuai.

 Memilih alat ukur yang sesuai.


 Mengikuti SOP dalam memilih alat ukur yang sesuai.
.


2.3   Penggunaan teknik pengukuran yang sesuai dan hasilnya dicatat dengan benar.
 Dapat menunjukan cara penggunaan teknik pengukuran yang sesuai dan hasilnya dengan benar

 Mampu mencatat penggunaan teknik pengukuran yang sesuai dan hasilnya dengan benar

 Harus mengikuti SOP dalam mencatat penggunaan teknik pengukuran yang sesuai dan hasilnya dengan benar.

 Cara penggunaan teknik pengukuran yang sesuai dan hasilnya dengan benar.
 Mencatat penggunaan   teknik pengukuran yang sesuai dan hasilnya dengan benar.
 Mengikuti SOP dalam mencatat penggunaan teknik pengukuran yang sesuai dan hasilnya dengan benar.




2.4   Seluruh kegiatan pengukuran dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.
 Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan pengukuran berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan

 Mampu melakukan seluruh kegiatan pengukuran berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan

 Harus mengikuti tata cara dalam melakukan seluruh kegiatan pengukuran berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.

 Cara melakukan seluruh kegiatan pengukuran berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.

 Melakukan seluruh kegiatan pengukuran berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.

 Mengikuti tata cara dalam melakukan seluruh kegiatan pengukuran berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.



ASESMEN
2. Memelihara alat ukur
2.1   Pemeliharaan alat ukur dilakukan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponenlainnya.
 Dapat menjelaskan cara pemeliharaan alat ukur tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponen lainnya
 Mampu melakukan pemeliharaan alat ukur tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponen lainnya
 Harus mengikuti SOP dalam melakukan pemeliharaan alat ukur tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponen lainnya.

 Cara pemeliharaan alat   ukur tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponen lainnya.

 Melakukan pemeliharaan alat ukur tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponen lainnya.
  
 Mengikuti SOP dalam melakukan pemeliharaan alat ukur tanpa menyebabkan kerusakan terhadap perlengkapan atau komponen lainnya.
  
2
4

2.2   Pemeliharaan rutin dan penyimpanan alat ukur dilakukan sesuai dengan spesifikasi pabrik.

 Dapat menjelaskan cara pemeliharaan rutin dan penyimpanan alat ukur sesuai dengan spesifikasi pabrik.
Mampu melakukan pemeliharaan rutin dan penyimpanan alat ukur sesuai dengan spesifikasi pabrik.
 Harus mengikuti SOP dalam melakukan cara Pemeliharaan rutin dan penyimpanan alat ukur sesuai dengan spesifikasi pabrik.

 Cara pemeliharaan rutin dan penyimpanan alat ukur sesuai dengan spesifikasi pabrik.

 Melakukan pemeliharaan rutin dan penyimpanan alat ukur sesuai dengan spesifikasi pabrik.

 Mengikuti SOP dalam melakukan cara Pemeliharaan rutin dan penyimpanan alat ukur sesuai dengan spesifikasi pabrik.




2.3   Pemeriksaan dan penyetelan secara rutin pada alat ukur termasuk kalibrasi alat ukur dilakukan sebelum digunakan.

 Dapat menjelaskan cara pemeriksaan dan penyetelan secara rutin pada alat ukur termasuk kalibrasi alat ukur sebelum digunakan
 Mampu melakukan cara pemeriksaan dan penyetelan secara rutin pada alat ukur termasuk kalibrasi alat ukur sebelum digunakan
 Harus mengikuti SOP dalam melakukan cara pemeriksaan dan penyetelan secara rutin pada alat ukur termasuk kalibrasi alat ukur sebelum digunakan.

 Cara pemeriksaan dan penyetelan secara rutin pada alat ukur termasuk kalibrasi alat ukur sebelum digunakan.
  
 Melakukan cara pemeriksaan dan penyetelan secara rutin pada alat ukur termasuk kalibrasi alat ukur sebelum digunakan.
 Mengikuti SOP dalam melakukan cara pemeriksaan dan penyetelan secara rutin pada alat ukur termasuk kalibrasi alat ukur sebelum digunakan.



2.4   Seluruh kegiatan pemeliharaan dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakanperusahaan.

 Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakanperusahaan

 Mampu melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakanperusahaan

 Harus mengikuti tata cara dalam melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakanperusahaan.

 Cara melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakanperusahaan.

 Melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakanperusahaan.
 Mengikuti tata cara dalam melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakanperusahaan.


ASESMEN



1.3        Unit Kompetensi                  :   Melepas Kepala Silinder, Menilai Komponen-      
                                                           Komponennya Serta Merakit Kepala Silinder
        Kode Unit                              :    OTO.SM02.003.01
        Perkiraan Waktu Pelatihan :    42 JP @ 45 Menit

Elemen Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Prakiraan
Waktu Pelatihan
Pengetahuan
Keterampilan
Sikap
Penge-tahuan
Keteram-pilan
1.  Melepas dan merakit kepala silinder
1.1.   Kepala silinder dilepas dan dirakit tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya.
Dapat mengidentifikasi komponen kepala silinder
Dapat menjelaskan cara melepas kepala silinder tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya.
Dapat menjelaskan cara merakit kepala silinder tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya.
Mampu melepas kepala silinder tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Mampu merakit kepala silinder tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Harus mengikuti buku pedoman reparasi dalam melepas dan merakit kepala silinder
Komponen kepala silinder
Cara melepas kepala silinder tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya.
cara merakit kepala silinder tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya.

Melepas kepala silinder tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
merakit kepala silinder tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya











Mengikuti pedoman reparasi dalam melepas dan merakit kepala silinder









4

14

1.2.   Kepala silinder dilepas dan dirakit dengan menggunakan alat yang sesuai dengan prosedur/urutan pengerjaan yang telah ditetapkan olehpabrik.
Dapat menyebutkan alat untuk melepas dan merakit kepala silinder sesuai dengan prosedur.
Dapat menjelaskan cara menggunakan alat untuk melepas dan merakit kepala kepala silinder yang sesuai dengan prosedur
Mampu menggunakan alat untuk melepas dan merakit kepala silinder sesuai prosedur
Harus mengikuti prosedur/urutan pengerjaan sesuai buku pedoman

Alat untuk melepas dan merakit kepala silinder sesuai dengan prosedur.
cara menggunakan alat untuk melepas dan merakit kepala kepala silinder yang sesuai dengan prosedur

Menggunakan alat untuk melepas dan merakit kepala silinder sesuai prosedur
 
Mengikuti prosedur/urutan pengerjaan sesuai buku pedoman
 



1.3.   Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami.

Dapat menjelaskan cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Dapat memeberikan contoh tentang informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mampu mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mampu menunjukkan informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Harus mengikuti SOP/Pedoman Reparasi dalam mengakses dan memahami informasi yang benar dari spesifikasi pabrik

Cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Contoh tentang informasi yang benar dari spesifikasi pabrik

Mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Menunjukkan informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mengikuti SOP/Pedoman Reparasi dalam mengakses dan memahami informasi yang benar dari spesifikasi pabrik



1.4.   Bagian komponen dibersihkan untuk persiapan penilaian.

Dapat menjelaskan cara membersihkan bagian komponen untuk persiapan penilaian
Mampu membersihkan bagian komponen untuk persiapan penilaian
Harus melakukan pembersihan bagian komponen sesuai prosedur untuk persiapan penilaian

Cara membersihkan bagian komponen untuk persiapan penilaian

Membersihkan bagian komponen untuk persiapan penilaian
Melakukan pembersihan bagian komponen sesuai prosedur untuk persiapan penilaian



1.5.   Seluruh kegiatan pembongkaran/pembersihan dilakukan berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Ling-kungan), dan prosedur/kebijakanperusahaan.
Dapat menjelaskan cara melakukan pembongkaran/ pembersihan berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Ling-kungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.
Mampu melakukan seluruh kegiatan pembongkaran/pembersihan berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Ling-kungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.
Harus melaksanakan seluruh kegiatan pembongkaran/pembersihan berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Ling-kungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.

Pembongkaran/pembersihan berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Ling-kungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.

Melakukan seluruh kegiatan pembongkaran/pembersihan berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Ling-kungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.

Melaksanakan seluruh kegiatan pembongkaran /pembersihan berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Ling-kungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.



ASESMEN
2.  Memeriksa/ mengukur/ menguji kepala silinder dan komponen untuk menentukan prosedur perbaikan
2.1.   Pemeriksaan/ pengukuran /pengujian dilakukan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya.
Dapat menyebutkan alat ukur yang digunakan.
Dapat menjelaskan cara melakukan  pemeriksaan/pengukuran /pengujian tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Mampu memilih alat ukur yang digunakan
Mampu melakukan pemeriksaan/pengukuran /pengujian tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Harus melakukan pemeriksaan/pengukuran/ pengujian sesuai prosedur

Alat ukur yang digunakan
Cara melakukan  pemeriksaan/pengukuran /pengujian tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya

Memilih alat ukur yang digunakan
Melakukan pemeriksaan/pengukuran /pengujian tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya

Melakukan pemeriksaan /pengukuran/ pengujian sesuai prosedur.
4
10

2.2.   Informasi yang benar diakses dari spesifikas pabrik dan dipahami
Dapat menjelaskan cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Dapat memeberikan contoh tentang informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mampu mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mampu menunjukkan informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Harus mengikuti SOP/Pedoman Reparasi dalam mengakses dan memahami informasi yang benar dari spesifikasi pabrik

 
 
 



2.3.   Komponen kepala silinder diukur dan dibandingkan dengan spesifikasi dan toleransi yang telah ditentukan oleh pabrik
Dapat menjelaskan cara mengukur komponen kepala silinder.
Dapat mengidentifikasi spesifikasi dan toleransi komponen kepala silinder yang telah ditentukan oleh pabrik
Dapat menjelaskan cara membandingkan komponen kepala silinder dengan spesifikasi dan toleransi yang telah ditentukan oleh pabrik
Mampu mengukur komponen kepala silinder
Mampu membandingkan komponen kepala silinder dengan spesifikasi dan toleransi dari pabrik
Harus melaksanakan seluruh kegiatan sesuai prosedur

Cara mengukur komponen kepala silinder
Spesifikasi dan toleransi komponen kepala silinder yang telah ditentukan oleh pabrik
Cara membandingkan komponen kepala silinder dengan spesifikasi dan toleransi yang telah ditentukan oleh pabrik

Mengukur komponen kepala silinder
Membandingkan komponen kepala silinder dengan spesifikasi dan toleransi dari pabrik

Melaksanakan seluruh kegiatan sesuai prosedur



2.4.   Kepala silinder dinilai berdasarkan hasil pengukuran, pengujian, dan pemeriksaan
Dapat menjelaskan cara menilai kepala silinder berdasarkan hasil pengukuran, pengujian, dan pemeriksaan
Mampu menilai kepala silinder berdasarkan hasil pengukuran, pengujian, dan pemeriksaan
Harus melaksanakan penilaian sesuai prosedur
cara menilai kepala silinder berdasarkan hasil pengukuran, pengujian, dan pemeriksaan

menilai kepala silinder berdasarkan hasil pengukuran, pengujian, dan pemeriksaan

melaksanakan penilaian sesuai prosedur


2.5.   Persyaratan perbaikan diidentifikasi dan dilaporkan berdasarkan prosedur yang telah ditentukan oleh perusahaan.
Dapat mengidentifikasi persyaratan perbaikan berdasarkan prosedur yang telah ditentukan olehperusahaan
Dapat menjelaskan cara melaporkan persyaratan pebaikan berdasarkan prosedur yang telah ditentukan olehperusahaan
Mampu melaksanakan identifikasi persyaratan perbaikan
Mampu membuat laporan persyaratan perbaikan
Harus mengikuti prosedur persyaratan perbaikan
Persyaratan perbaikan berdasarkan prosedur yang telah ditentukan oleh perusahaan
Cara melaporkan persyaratan pebaikan berdasarkan prosedur yang telah ditentukan olehperusahaan
Melaksanakan identifikasi persyaratan perbaikan
Membuat laporan persyaratan perbaikan
Mengikuti prosedur persyaratan perbaikan



2.6.   Data yang tepat dilengkapi sesuai dengan hasil pemeriksaan, pengukuran dan pengujian.
Dapat memberikan data yang tepat sesuai dengan hasil pemeriksaan, pengukuran dan pengujian.
Mampu melengkapi data sesuai dengan hasil pemeriksaan, pengukuran dan pengujian
Harus mengikuti SOP pemeriksaan, pengukuran dan pengujian.
Data yang tepat sesuai dengan hasil pemeriksaan, pengukuran dan pengujian.
Melengkapi data sesuai dengan hasil pemeriksaan, pengukuran dan pengujian
Mengikuti SOP pemeriksaan, pengukuran dan pengujian



2.7.   Seluruh kegiatan pemeriksaan/pengukuran/ pengujian dilakukan berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan
Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan pemeriksaan/pengukuran/ pengujian berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan
Mampu melakukan Seluruh kegiatan pemeriksaan/pengukuran/ pengujian berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan
Harus melaksanakan Seluruh kegiatan pemeriksaan/pengukuran/ pengujian berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan
Cara melakukan seluruh kegiatan pemeriksaan/pengukuran/ pengujian berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan

Melakukan Seluruh kegiatan pemeriksaan/pengukuran/ pengujian berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan
Melaksanakan Seluruh kegiatan pemeriksaan/pengukuran/ pengujian berdasarkan SOP(Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan


3.  Menggunakan metode yang tepat untuk memeriksa toleransi
3.1 Toleransi diperiksa tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya.

Dapat mendefinisikan toleransi
Dapat menjelaskan cara memeriksa toleransi
Mampu memeriksa toleransi tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Harus mengikuti SOP dalam memeriksa toleransi.
Mendefinisikan toleransi
Cara memeriksa toleransi
Memeriksa toleransi tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya

Mengikuti SOP dalam memeriksa toleransi
2
8
3.2 Elemen kompetensi ini dilakukan dengan menggunakan prosedur dan peralatan industri yang telah ditetapkan
Dapat menjelaskan cara menggunakan prosedur dan peralatan industri yang telah ditetapkan
Mampu memilih metode yang tepat untuk memeriksa toleransi
Harus mengikuti SOP
Cara menggunakan prosedur dan peralatan industri yang telah ditetapkan

Memilih metode yang tepat untuk memeriksa toleransi

Mengikuti SOP



3.3 Toleransi yang benar diperoleh dengan menggunakan spesifikasi kendaraan/komponen pabrik yang sesuai.

Dapat menjelaskan cara memperoleh toleransi yang benar menggunakan spesifikasi kendaraan/komponen pabrik yang sesuai.
Mampu memperoleh toleransi yang benar dengan menggunakan spesifikasi kendaraan/komponen pabrik yang sesuai
Harus mengikuti SOP dalam memperoleh toleransi dengan menggunakan spesifikasi kendaraan
Cara memperoleh toleransi yang benar menggunakan spesifikasi
Memperoleh toleransi yang benar dengan menggunakan spesifikasi kendaraan/komponen pabrik yang sesuai
Mengikuti SOP dalam memperoleh toleransi dengan menggunakan spesifikasi kendaraan




1.4        Unit Kompetensi                   :    Memperbaiki Dan Melakukan Overhaul 
                                                              Komponen Sistem Bahan Bakar Bensin
          Kode Unit                              :    OTO.SM02.007.01
          Perkiraan Waktu Pelatihan :    32 JP @ 45 Menit
Elemen Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Prakiraan
Waktu Pelatihan

Pengetahuan
Keterampilan
Sikap
Penge-tahuan
Keteram-pilan

1.  Memperbaiki dan melakukan overhaul komponen sistem bahan bakar bensin
1.1  Perbaikan dan overhaul komponen sistem bahan bakar bensin dilakukan tanpa menyebabkan kerusakan komponen atau sistem lainnya
Dapat menjelaskan fungsi dan komponen sistem bahan bakar bensin
Dapat menjelaskan prinsip, tipe dan cara kerja karburator
Dapat menjelaskan cara melakukan perbaikan sistem bahan bakar bensin tanpa menyebabkan kerusakan komponen atau sistem lainnya
Dapat menjelaskan cara melakukan overhaul  komponen sistem bahan bakar bensin tanpa menyebabkan kerusakan komponen atau sistem lainnya
Mampu melakukan perbaikan komponen sistem bahan bakar bensin tanpa menyebabkan kerusakan komponen atau sistem lainnya
Mampu melakukan overhaul komponen sistem bahan bakar bensin tanpa menyebabkan kerusakan komponen atau sistem lainnya
Fungsi dan komponen sistem bahan bakar sepeda motor
Prinsip, tipe dan cara kerja karburator
Cara melakukan perbaikan sistem bahan bakar bensin tanpa menyebabkan kerusakan komponen atau sistem lainnya
Cara melakukan overhaul  komponen sistem bahan bakar bensin tanpa menyebabkan kerusakan komponen atau sistem lainnya
Melakukan perbaikan komponen sistem bahan bakar bensin tanpa menyebabkan kerusakan komponen atau sistem lainnya
Melakukan overhaul komponen sistem bahan bakar bensin tanpa menyebabkan kerusakan komponen
Mengikuti SOP/ Berdasarkan Buku Pedoman Reparasi dalam pelaksanaan perbaikan dan overhaul sistem bahan bakar bensin tanpa menyebabkan kerusakan komponen atau sistem lainnya



8
24



Harus mengikuti SOP/ Buku Pedoman Reparasi dalam pelaksanaan perbaikan dan overhaul sistem bahan bakar bensin






1.2  Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami
Dapat menjelaskan cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mampu mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Harus mengikuti SOP/ Buku Pedoman Reparasi dalam mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik

Cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik

Mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik

Mengikuti SOP/ Buku Pedoman Reparasi dalam mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik




1.3  Perbaikan dan penyetelan sistem komponen bahan bakar bensin dilakukan berdasarkan spesifikasi pabrik
Dapat menjelaskan cara melakukan perbaikan komponen bahan bakar bensin berdasarkan spesifikasi pabrik
Dapat menjelaskan cara penyetelan putaran stasioner mesin
Dapat menjelaskan cara penyetelan jarak bebas gas tangan
Dapat mejelaskan cara pengukuran dan penyetelan ketinggian bahan bakar
Mampu melakukan perbaikan dan penyetelan sistem komponen bahan bakar bensin berdasarkan spesifikasi pabrik
Mampu melakukan penyetelan putaran stasioner mesin
Cara melakukan perbaikan komponen bahan bakar bensin berdasarkan spesifikasi pabrik
Cara penyetelan putaran stasioner mesin
Cara penyetelan campuran bahan bakar dan udara pada karburator
Cara penyetelan jarak bebas gas tangan
Cara pengukuran dan penyetelan ketinggian bahan bakar

Melakukan perbaikan dan penyetelan sistem komponen bahan bakar bensin berdasarkan spesifikasi pabrik
Melakukan penyetelan putaran stasioner mesin
Melakukan penyetelan campuran bahan bakar dan udara pada karburator
Mampu melakukan   penyetelan jarak bebas gas tangan
Mampu melakukan   pengukuran dan penyetelan ketinggian bahan bakar

Mengikuti SOP/ Buku Pedoman Reparasi dalam perbaikan dan penyetelan sistem komponen
bahan bakar bensin





Mampu melakukan  penyetelan campuran bahan bakar dan udara pada karburator
Mampu melakukan   penyetelan jarak bebas gas tangan
Mampu melakukan   pengukuran dan penyetelan ketinggian bahan bakar
Harus mengikuti SOP/ Buku Pedoman Reparasi dalam perbaikan dan penyetelan sistem komponen bahan bakar bensin






1.4  Data yang tepat dilengkapi sesuai dengan hasil perbaikan
Dapat menjelaskan cara melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil perbaikan
Mampu melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil perbaikan
Harus mengikuti SOP/Buku Pedoman Reparasi dalam melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil perbaikan

Cara melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil perbaikan
Melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil perbaikan
Mengikuti SOP/Buku Pedoman Reparasi dalam melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil perbaikan




1.5  Seluruh kegiatan perbaikan komponen sistem bahan bakar, penyetelan, dan pelepasan /  penggantian dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan

Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan perbaikan komponen sistem bahan bakar, penyetelan, dan  pelepasan/ penggantian berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.
Mampu melakukan seluruh kegiatan perbaikan komponen sistem bahan bakar, penyetelan, dan pelepasan/ penggantian berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures) peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan
Harus melakukan seluruh kegiatan perbaikan komponen sistem bahan bakar, penyetelan, dan pelepasan/ penggantian berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures) peraturan K3L (Keselamtan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan
Cara melakukan seluruh kegiatan perbaikan komponen sistem bahan bakar, penyetelan, dan  pelepasan/ penggantian berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.
melakukan seluruh kegiatan perbaikan komponen sistem bahan bakar, penyetelan, dan pelepasan/ penggantian berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures) peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan
melakukan seluruh kegiatan perbaikan komponen sistem bahan bakar, penyetelan, dan pelepasan/ penggantian berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures) peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan



ASESMEN


1.5     Unit Kompetensi                   :   Memelihara Unit Kopling Manual Dan Otomatik 
                                                            Berikut Komponen-Komponen
    Sistem Pengoperasiannya
        Kode Unit                              :    OTO.SM02.010.01
        Perkiraan Waktu Pelatihan :    32 JP @ 45 Menit

Elemen Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Prakiraan
Waktu Pelatihan
Pengetahuan
Keterampilan
Sikap
Penge-tahuan
Keteram-pilan
1.   Memelihara unit kopling manual dan otomatik berikut komponen- komponen sistem pengoperasiannya
1.1  Pemeliharaan unit kopling manual dan otomatik berikut komponen-komponen sistem peng operasiannya dilakukan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen/sistem lainnya.
Dapat menjelaskan fungsi kopling pada sepeda motor
Dapat menjelaskan prinsip kerja kopling manual dan otomatik sepeda motor.
Dapat menjelaskan persyaratan keamanan kendaraan.
Mampu menggunakan peralatan tangan/hand tools, pelumas yang sesuai dengan peralatan,dan peralatan khusus/specific tools.
Harus melaksanakan pemeliharaan unit kopling manual dan otomatik berikut komponen-komponen sistem peng operasiannya sesuai dengan SOP

Fungsi kopling pada sepeda motor
Prinsip kerja kopling manual dan otomatik sepeda motor.
Persyaratan keamanan kendaraan

Menggunakan peralatan tangan/hand tools, pelumas yang sesuai dengan peralatan,dan peralatan khusus/specific tools.
Melaksanakan pemeliharaan unit kopling manual dan otomatik berikut komponen-komponen sistem peng operasiannya sesuai dengan SOP
8
24

1.2  Informasi yang benar diakses dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik dan dipahami.

Dapat mengakses informasi yang benar dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik
Mampu mengakses informasi yang benar dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik
Harus menunjukan cara mengakses informasi yang benar sesuai dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik

informasi yang benar dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik
mengakses informasi yang benar dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik
menunjukan cara mengakses informasi yang benar sesuai dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik


1.3  Semua prosedur pemeliharaan dilakukan berdasarkan spesifikasi dan toleransi pabrik.
Dapat menjelaskan cara melakukan semua prosedur pemeliharaan sesuai prosedur berdasarkan spesifikasi dan toleransi pabrik.
Mampu melakukan pemeliharaan sesuai prosedur berdasarkan spesifikasi dan toleransi pabrik.
Harus mengikuti prosedur cara melakukan  pemeliharaan berdasarkan spesifikasi dan toleransi pabrik.

pemeliharaan sesuai prosedur berdasarkan spesifikasi dan toleransi pabrik.
melakukan pemeliharaan sesuai prosedur berdasarkan spesifikasi dan toleransi pabrik.

melaksanakan semua prosedur pemeliharaan berdasarkan spesifikasi dan toleransi pabrik


1.4  Seluruh kegiatan pemeliharaan unit kopling dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), & prosedur/kebijakan perusahaan
Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan kopling berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.
Mampu melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan kopling berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures) peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan
Harus melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan kopling berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures) peraturan K3L (Keselamtan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan
Cara melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan kopling berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan.
melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan kopling berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures) peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan
melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan kopling berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures) peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/ kebijakan perusahaan


ASESMEN


  
1.6        Unit Kompetensi                   :   Memelihara Sistem Rem
          Kode Unit                              :    OTO.SM02.014.01
          Perkiraan Waktu Pelatihan :    24 JP @ 45 Menit

Elemen Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Prakiraan
Waktu Pelatihan
Pengetahuan
Keterampilan
Sikap
Penge-tahuan
Keteram-pilan
1.1Memelihara sistem rem berikut komponen- komponennya
1.1   Pemeliharaan sistem rem berikut komponen- komponennya dilakukan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Dapat menjelaskan fungsi sistem rem
Dapat menjelaskan komponen-komponen sistem rem
Dapat menjelaskan prinsip kerja sistem rem
Dapat menjelaskan cara melakukan pemeliharaan sistem rem berikut komponen- komponennya tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Mampu melakaukan pemeliharaan sistem rem berikut komponen- komponennya tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Harus mengikuti SOP dalam melakukan pemeliharaan sistem rem berikut komponen atau sistem lainnya.

Fungsi sistem rem
Komponen-komponen sistem rem
Prinsip kerja sistem rem
 Cara melakukan pemeliharaan sistem rem berikut komponen- komponennya tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya

Melakaukan pemeliharaan sistem rem berikut komponen- komponennya tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya.
Mengikuti SOP dalam melakukan pemeliharaan sistem rem berikut komponen atau sistem lainnya
8
16

1.2   Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami
Dapat menjelaskan cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mampu mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Harus mengikuti SOP/ Buku Pedoman Reparasi dalam mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik

Mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik

Mengikuti SOP/ Buku Pedoman Reparasi dalam mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik



1.3   Sistem rem berikut komponennya dipelihara dan dilakukan dengan menggunakan metode pemeliharaan, perlengkapan dan material yang ditetapkan berdasarkan spesifikasi pabrik

Dapat menjelaskan cara melakukan pemeliharaan  sistem rem berikut komponennya dengan menggunakan metode pemeliharaan, perlengkapan dan material yang ditetapkan berdasarkan spesifikasi pabrik
Mampu melakukan pemeliharaan sistem rem berikut komponennya dengan menggunakan metode pemeliharaan, perlengkapan dan material yang ditetapkan berdasarkan spesifikasi pabrik
Harus mengikuti SOP dalam melakukan pemeliharaan sistem rem berikut komponennya dengan menggunakan metode pemeliharaan, perlengkapan dan material yang ditetapkan berdasarkan spesifikasi pabrik

Cara melakukan pemeliharaan  sistem rem berikut komponennya dengan menggunakan metode pemeliharaan, perlengkapan dan material yang ditetapkan berdasarkan spesifikasi pabrik
Melakukan pemeliharaan sistem rem berikut komponennya dengan menggunakan metode pemeliharaan, perlengkapan dan material yang ditetapkan berdasarkan spesifikasi pabrik
Mengikuti SOP dalam melakukan pemeliharaan sistem rem berikut komponennya dengan menggunakan metode pemeliharaan, perlengkapan dan material yang ditetapkan berdasarkan spesifikasi pabrik



1.4   Data yang tepat dilengkapi sesuai dengan hasil pemeliharaan
Dapat menjelaskan cara melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil pemeliharaan
Mampu melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil pemeliharaan
Harus mengikuti SOP dalam melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil pemeliharaan

Cara melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil pemeliharaan
Melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil pemeliharaan
Mengikuti SOP dalam melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil pemeliharaan



1.5   Seluruh kegiatan pemeliharaan sistem rem dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.
Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan sistem rem berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Mampu melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan sistem rem berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Harus melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan sistem rem berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan

Cara melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan sistem rem berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan sistem rem berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan sistem rem berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan




1.7        Unit Kompetensi                   :   Memelihara Rantai / Chain
          Kode Unit                              :    OTO.SM02.024.01
          Perkiraan Waktu Pelatihan :    22 JP @ 45 Menit

Elemen Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Prakiraan
Waktu Pelatihan
Pengetahuan
Keterampilan
Sikap
Penge-tahuan
Keteram-pilan
1.  Memelihara rantai/chain berikut komponen- komponennya
1.1    Pemeliharaan rantai/chain berikut komponen- komponennya dilakukan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Dapat menjelaskan fungsi rantai
Dapat menjelaskan cara melakukan pemeliharaan rantai/chain berikut komponen- komponennya tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Mampu melakukan memeliharaan rantai/chain berikut komponen- komponennya tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Harus mengikuti SOP dalam memelihara rantai/chain berikut komponen- komponennya tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya

Fungsi rantai
Cara melakukan pemeliharaan rantai/chain berikut komponen- komponennya tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
melakukan memeliharaan rantai/chain berikut komponen- komponennya tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya






Mengikuti SOP dalam melakukan pemeliharaan rantai/chain berikut komponen- komponennya tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya








6
16
1.2    Informasi yang benar diakses dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik dan dipahami
Dapat menjelaskan cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik
Mampu mengakses informasi yang benar dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik
Harus mengikuti SOP dalam mengakses informasi yang benar dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik
Cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik

Mengakses informasi yang benar dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik
Mengikuti SOP dalam mengakses informasi yang benar dari spesifikasi yang dikeluarkan pabrik



1.3    Pemeliharaan rantai/chain berikut komponen- komponennya dilakukan dengan menggunakan metode dan peralatan yang tepat sesuai dengan spesifikasi
Dapat menjelaskan cara melakukan pemeliharaan rantai/chain berikut komponen- komponennya dengan menggunakan metode dan peralatan yang tepat sesuai dengan spesifikasi
Mampu melakukan pemeliharaan rantai/chain berikut komponen- komponennya dengan menggunakan metode dan peralatan yang tepat sesuai dengan spesifikasi
Harus mengikuti SOP dalam melakukan pemeliharaan rantai/chain berikut komponen- komponennya dengan menggunakan metode dan peralatan yang tepat sesuai dengan spesifikasi
Cara melakukan pemeliharaan rantai/chain berikut komponen- komponennya dengan menggunakan metode dan peralatan yang tepat sesuai dengan spesifikasi
Melakukan pemeliharaan rantai/chain berikut komponen- komponennya dengan menggunakan metode dan peralatan yang tepat sesuai dengan spesifikasi
Mengikuti SOP dalam melakukan pemeliharaan rantai/chain berikut komponen- komponennya dengan menggunakan metode dan peralatan yang tepat sesuai dengan spesifikasi



1.4    Data yang tepat dilengkapi sesuai dengan hasil pemeliharaan
Dapat menjelaskan cara melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil pemeliharaan
Mampu melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil pemeliharaan
Harus mengikuti SOP dalam melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil pemeliharaan

Cara melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil pemeliharaan
Melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil pemeliharaan
Mengikuti SOP dalam melengkapi data yang tepat sesuai dengan hasil pemeliharaan.


1.5    Seluruh kegiatan pemeliharaan rantai/chain dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.
Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan rantai/chain berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Mampu melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan rantai/chain berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Harus melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan rantai/chain berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan

Cara melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan rantai/chain berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan rantai/chain berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Melakukan seluruh kegiatan pemeliharaan rantai/chain berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan



  
1.8         Unit Kompetensi                   :    Memasang, Menguji dan Memperbaiki 
                                                              Sistem Penerangan dan Wiring
          Kode Unit                              :    OTO.SM01.032.01
          Perkiraan Waktu Pelatihan :    24 JP @45 Menit 

Elemen Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Prakiraan
Waktu Pelatihan
Pengetahuan
Keterampilan
Sikap
Penge-tahuan
Keteram-pilan
1.  Memasang sitem penerangan dan kabel kelistrikan
1.1Pemasangan dilakukan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Dapat menjelaskan fungsi sistem penerangan pada sepeda motor
Dapat menjelaskan jenis-jenis sambungan listrik 
Dapat menjelaskan komponen sistem penerangan
Dapat menjelaskan cara melakukan pemasangan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Mampu melakukan pemasangan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Harus Mengikuti SOP dalam melakukan pemasangan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Fungsi sistem penerangan pada sepeda motor
Jenis-jenis sambungan listrik
Komponen sistem penerangan 
Cara melakukan pemasangan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Melakukan pemasangan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Mengikuti SOP dalam melakukan pemasangan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
4
4
1.1  Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami
Dapat menjelaskan cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mampu mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Harus mengikuti SOP/ Buku Pedoman Reparasi dalam mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mengikuti SOP/ Buku Pedoman Reparasi dalam mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik



1.2  Bahan-bahan dipilih dan dipasang yang sesuai
Dapat menjelsakan cara memilih bahan yang sesuai
Dapat menjelaskan cara memasang bahan-bahan yang sesuai
Mampu memilih bahan-bahan yang sesuai
Mampu melaksanakan pemasangan bahan-bahan yang sesuai
Harus mematuhi SOP dalam memilih dan memasang bahan-bahan yang sesuai

Cara memilih bahan yang sesuai
Cara memasang bahan-bahan yang sesuai
Memilih bahan-bahan yang sesuai
Melaksanakan pemasangan bahan-bahan yang sesuai

Mematuhi SOP dalam memilih dan memasang bahan-bahan yang sesuai



1.3  Sistem kelistrikan dipasang dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai
Dapat menyebutkan peralatan yang digunakan untuk memasang sistem kelistrikan
Dapat menjelaskan teknik memasang sistem kelistrikan
Dapat menjelaskan cara memasang sistem kelistrikan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai
Mampu memasang sistem kelistrikan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai
Harus mengikuti SOP dalam memasang sistem kelistrikan dengan peralatan dan teknik yang sesuai
Peralatan yang digunakan untuk memasang sistem kelistrikan
Teknik memasang sistem kelistrikan
Cara memasang sistem kelistrikan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai
Memasang sistem kelistrikan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai
Mengikuti SOP dalam memasang sistem kelistrikan dengan peralatan dan teknik yang sesuai



1.4  Seluruh kegiatan instalasi/ pemasangan dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan instalasi/ pemasangan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Mampu melakukan seluruh kegiatan instalasi/ pemasangan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Harus melakukan seluruh kegiatan instalasi/ pemasangan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Cara melakukan seluruh kegiatan instalasi/ pemasangan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Melakukan seluruh kegiatan instalasi/ pemasangan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Melakukan seluruh kegiatan instalasi/ pemasangan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan


ASESMEN
2.  Menguji sistem kelistrikan
2.1    Sistem kelistrikan diuji tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Dapat menjelaskan cara menguji sistem kelistrikan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Mampu menguji sistem kelistrikan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Harus mengikuti SOP dalam menguji sistem kelistrikan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Cara menguji sistem kelistrikan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Menguji sistem kelistrikan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Mengikuti SOP dalam menguji sistem kelistrikan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
2
6

2.2    Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami
Dapat menjelaskan cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mampu mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Harus mengikuti SOP/ Buku Pedoman Reparasi dalam mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mengikuti SOP/ Buku Pedoman Reparasi dalam mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik



2.3    Tes/ pengujian dilakukan untuk menentukan kesalahan/ kerusakan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai
Dapat menjelaskan cara melakukan tes/ pengujian untuk menentukan kesalahan/ kerusakan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai
Mampu melakukan tes/ pengujian untuk menentukan kesalahan/ kerusakan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai
Harus mengukuti SOP dalam melakukan tes/ pengujian untuk menentukan kesalahan/ kerusakan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai
Cara melakukan tes/ pengujian untuk menentukan kesalahan/ kerusakan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai
Melakukan tes/ pengujian untuk menentukan kesalahan/ kerusakan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai
Mengukuti SOP dalam melakukan tes/ pengujian untuk menentukan kesalahan/ kerusakan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai



2.4    Kesalahan diidentifikasi untuk menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan
Dapat mengidentifikasi jenis kesalahan untuk menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan
Mampu mengidentifikasikan kesalahan untuk menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan
Harus mengikuti SOP dalam mengidentifikasikan kesalahan untuk menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan
Jenis kesalahan untuk menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan
Mengidentifikasikan kesalahan untuk menentukan tindakan perbaikan
Mengikuti SOP dalam mengidentifikasikan kesalahan untuk menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan



2.5    Seluruh kegiatan pengujian dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan pengujian berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Mampu melakukan seluruh kegiatan pengujian berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Harus melakukan seluruh kegiatan pengujian berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan

Cara melakukan seluruh kegiatan pengujian berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Melakukan seluruh kegiatan pengujian berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Melakukan seluruh kegiatan pengujian berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan


ASESMEN
3.  Memperbaiki sistem kelistrikan
3.1    Sistem kelistrikan diperbaiki tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Dapat menjelaskan cara memperbaiki sistem kelistrikan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Mampu memperbaiki sistem kelistrikan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Harus mengikuti SOP dalam memperbaiki sistem kelistrikan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Cara memperbaiki sistem kelistrikan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Memperbaiki sistem kelistrikan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Mengikuti SOP dalam memperbaiki sistem kelistrikan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
2
6

3.2    Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami
Dapat menjelaskan cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mampu mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Harus mengikuti SOP/ Buku Pedoman Reparasi dalam mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mengikuti SOP/ Buku Pedoman Reparasi dalam mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik



3.3    Perbaikan yang perlu dilakukan menggunakan peralatan, teknik dan bahan yang sesuai
Dapat menjelaskan cara melakukan perbaikan yang perlu menggunkan peralatan, teknik dan bahan yang sesuai
Mampu melakukan perbaikan yang perlu menggunkan peralatan, teknik dan bahan yang sesuai
Harus mengikuti SOP dalam melakukan perbaikan yang perlu menggunkan peralatan, teknik dan bahan yang sesuai
Cara melakukan perbaikan yang perlu menggunkan peralatan, teknik dan bahan yang sesuai
Melakukan perbaikan yang perlu menggunkan peralatan, teknik dan bahan yang sesuai
Mengikuti SOP dalam melakukan perbaikan yang perlu menggunkan peralatan, teknik dan bahan yang sesuai



3.4    Kesalahan diidentifikasi untuk menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan
Dapat mengidentifikasi kesalahan untuk menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan
Mampu mengidentifikasikan kesalahan untuk menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan
Harus mengikuti SOP dalam mengidentifikasikan kesalahan untuk menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan
Mengidentifikasi kesalahan untuk menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan
Mengidentifikasikan kesalahan untuk menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan
Mengikuti SOP dalam mengidentifikasikan kesalahan untuk menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan



3.5    Seluruh kegiatan perbaikan dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan perbaikan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Mampu melakukan seluruh kegiatan perbaikan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Harus melakukan seluruh kegiatan perbaikan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Cara melakukan seluruh kegiatan perbaikan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Melakukan seluruh kegiatan perbaikan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan
Melakukan seluruh kegiatan perbaikan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur /kebijakan perusahaan


ASESMEN


U1.9. Unit Kompetensi                  : Memperbaiki Sistem Pengapian        
          Kode Unit                              : OTO.SM02.033.01  
          Perkiraan Waktu Pelatihan : 32 JP @45 Menit     

Elemen Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Prakiraan
Waktu Pelatihan
Pengetahuan
Keterampilan
Sikap
Penge-tahuan
Keteram-pilan
1.  Memperbaiki sistem pengapian
1.1   Perbaikan sistem pengapian dilakukan tanpa menyebabkan       kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya.

Dapat menyebutkan fungsi sistem pengapian
Dapat menyebutkan klasifikasi sistem pengapian
Dapat menyebutkan konstruksi sistem pengapian
Dapat menjelaskan fungsi komponen pada konstruksi sistem pengapian
Dapat menjelaskan cara kerja sistem pengapian sesuai penggunaannya.
Dapat menjelaskan cara melakukan perbaikan sistem pengapian tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya.
Mampu melakukan perbaikan sistem pengapian tanpa menyebabkan kerusakan terhadap  komponen atau sistem lainnya.
Harus mengikuti SOP/buku pedoman reparasi dalam melaksanakan perbaikan sistem pengapian.
Fungsi sistem pengapian
Klasifikasi sistem pengapian
Konstruksi sistem pengapian
Fungsi komponen pada konstruksi sistem pengapian
Cara kerja sistem pengapian sesuai penggunaannya.
Cara melakukan perbaikan sistem pengapian tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
Melakukan perbaikan sistem pengapian tanpa menyebabkan kerusakan terhadap  komponen atau sistem lainnya.








Mengikuti SOP/buku pedoman reparasi dalam melaksanakan perbaikan sistem pengapian.







8
24

1.2  Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami.

Dapat menjelaskan cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Mampu mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Harus mengikuti SOP/Pedoman Reparasi dalam mengakses dan memahami informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
Cara mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
 
Mengakses informasi yang benar dari spesifikasi pabrik
 
Mengikuti SOP/Pedoman Reparasi dalam mengakses dan memahami informasi yang benar dari spesifikasi pabrik



1.3   Perbaikan, penyetelan dan penggantian komponen dilakukan dengan menggunakan peralatan, teknik, dan material yang sesuai.
Dapat menyebutkan peralatan tangan, perlengkapan pengujian.
Dapat menjelaskan cara perbaikan, penyetelan dan penggantian komponen dengan menggunakan peralatan, teknik, dan material yang sesuai.
Mampu memilih peralatan tangan, perlengkapan pengujian.
Mampu melakukan perbaikan, penyetelan dan penggantian komponen dengan menggunakan peralatan, teknik, dan material yang sesuai.
Harus mengikuti SOP/Buku Pedoman reparasi dalam melakukan perbaikan, penyetelan dan penggantian komponen dengan menggunakan peralatan, teknik, dan material yang sesuai.
 
Peralatan tangan, perlengkapan pengujian.
Cara perbaikan, penyetelan dan penggantian komponen dengan menggunakan peralatan, teknik, dan material yang sesuai.
 
Memilih peralatan tangan, perlengkapan pengujian.
Melakukan perbaikan, penyetelan dan penggantian komponen dengan menggunakan peralatan, teknik, dan material yang sesuai.
 
Mengikuti SOP/Buku Pedoman reparasi dalam melakukan perbaikan, penyetelan dan penggantian komponen dengan menggunakan peralatan, teknik, dan material yang sesuai.
 



1.4   Sistem pengapian diuji dan hasilnya dicatat menurut prosedur dan kebijakan perusahaan.
Dapat menjelaskan prosedur pengujian fungsi dan penilaian visual termasuk kerusakan dan keausan.
Dapat menjelaskan cara mencatat hasil pengujian sistem pengapian menurut prosedur dan kebijakan perusahaan.
Mampu menguji dan mengidentifikasi kesalahan / kerusakan pada sistem pengapian
Mampu mencatat hasil pengujian sistem pengapian menurut prosedur dan kebijakan perusahaan.
Harus mengikuti SOP dalam menguji sistem pengapian dan mencatat hasilnya menurut prosedur dan kebijakan perusahaan
Prosedur pengujian fungsi dan penilaian visual termasuk kerusakan dan keausan.
Cara mencatat hasil pengujian sistem pengapian menurut prosedur dan kebijakan perusahaan.
 
Menguji dan mengidentifikasi kesalahan / kerusakan pada sistem pengapian
Mencatat hasil pengujian sistem pengapian menurut prosedur dan kebijakan perusahaan.
 
Mengikuti SOP dalam menguji sistem pengapian dan mencatat hasilnya menurut prosedur dan kebijakan perusahaan



1.5   Seluruh kegiatan perbaikan dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.
Dapat menjelaskan cara melakukan seluruh kegiatan perbaikan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.
Mampu melakukan seluruh kegiatan perbaikan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.
Harus melaksanakan seluruh kegiatan perbaikan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.

Cara melakukan seluruh kegiatan perbaikan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.
 
Melakukan seluruh kegiatan perbaikan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.
 
Melaksanakan seluruh kegiatan perbaikan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.
 


ASESMEN




Tidak ada komentar:

Posting Komentar